Jawaban Latihan Pemahaman Pembelajaran dan Asesmen Model PjBL 2025

Jawaban Latihan Pemahaman Pembelajaran dan Asesmen Model PjBL 2025

Berikut ini adalah jawaban dari Latihan Pemahaman Pembelajaran dan Asesmen Model PjBL 2025 atau Project Based Learning. Mari kita bahas soal dan jawabanya satu persatu.

Disclaimer: Konten ini disediakan semata-mata untuk membantu para guru dalam memahami soal dan memperdalam pemahaman mereka terkait materi Pembelajaran dan Asesmen Model PjBL 2025.

Konten ini bukan ditujukan sebagai contekan, sarana berbuat curang, atau plagiasi. Harap gunakan informasi ini secara bijak dan bertanggung jawab sebagai bahan belajar.

Seperti yang kita ketahui, tahun 2025 ini PPG Guru Tertentu DalJab menggunakan platform baru bernama Ruang GTK (Sebelumnya PMM). Nah dalam artikel kali ini kita akan bersama - sama sharing cara menjawab latihan soal di modul 1 (Pembelajaran Mendalam dan Asesmen (SMK)) di sub materi Pembelajaran dan Asesmen Model PjBL 2025. Soal latihan ini sendiri terdiri dari 10 Soal dan bisa dikerjakan beberapa kali sampai mendapatkan nilai terbaik.

Jika jawaban kita benar akan ada tanda centang hijau, dan jika jawaban salah maka akan ada tanda silang berwarna merah. Untuk mulai Mengerjakan Latihan Pemahaman, Klik saja tulisan Latihan Pemahaman, Lalu klik di salah satu jawaban yang dianggap benar dari 5 pilihan (A sampai E) lalu klik Jawab.

Oke, mari kita mulai pembahasanya:

1. Apa yang Anda pahami tentang pembelajaran model PjBL?

Jawaban: A

  • A. ✅
    Pembelajaran berbasis proyek adalah model pembelajaran yang memungkinkan peserta didik belajar melalui pengalaman praktis dalam menyelesaikan projek yang terkait dengan kehidupan nyata dengan menekankan pada pembelajaran yang berpusat pada peserta didik yang diberi kesempatan untuk mengidentifikasi masalah, merencanakan, menerapkan, dan mengevaluasi solusi atas masalah yang ada melalui projek atau tugas yang mereka kerjakan. Peserta didik diarahkan untuk bekerja dalam kelompok atau tim dan didorong untuk menggunakan berbagai keterampilan seperti keterampilan komunikasi, kolaborasi, pemecahan masalah, dan kreativitas untuk menyelesaikan proyek atau tugas. Selama proses pembelajaran, guru berperan sebagai fasilitator, memberikan panduan dan dukungan kepada peserta didik dalam menyelesaikan proyek.

  • B.❌
    Pembelajaran berbasis proyek adalah model pembelajaran yang memungkinkan peserta didik belajar melalui pengalaman praktis dalam menyelesaikan projek yang terkait dengan kehidupan nyata dengan menekankan pada pembelajaran yang berpusat pada peserta didik yang diberi kesempatan untuk mengidentifikasi masalah, merencanakan, menerapkan, dan mengevaluasi solusi atas masalah yang ada melalui projek atau tugas yang mereka kerjakan. Peserta didik diarahkan untuk bekerja dalam kelompok atau tim dan didorong untuk menggunakan berbagai keterampilan seperti keterampilan komunikasi, kolaborasi, pemecahan masalah, dan kreativitas untuk menyelesaikan proyek atau tugas. Selama proses pembelajaran, guru berperan sebagai mentor yang mengajari peserta didik dalam menyelesaikan projek.

  • C.❌
    Pembelajaran berbasis proyek adalah model pembelajaran yang memungkinkan peserta didik belajar melalui pengalaman teoritis dalam menyelesaikan projek yang terkait dengan kehidupan nyata dengan menekankan pada pembelajaran yang berpusat pada peserta didik yang diberi kesempatan untuk mengidentifikasi masalah, merencanakan, menerapkan, dan mengevaluasi solusi atas masalah yang ada melalui projek atau tugas yang mereka kerjakan. Peserta didik diarahkan untuk bekerja dalam kelompok atau tim dan didorong untuk menggunakan berbagai keterampilan seperti keterampilan komunikasi, kolaborasi, pemecahan masalah, dan kreativitas untuk menyelesaikan proyek atau tugas. Selama proses pembelajaran, guru berperan sebagai fasilitator, memberikan panduan dan dukungan kepada peserta didik dalam menjalankan projek.

  • D.❌
    Pembelajaran berbasis proyek adalah model pembelajaran yang memungkinkan peserta didik belajar melalui pengalaman praktis dalam menyelesaikan projek yang terkait dengan kehidupan nyata dengan menekankan pada pembelajaran yang berpusat pada peserta didik, yang diberi kesempatan untuk mengidentifikasi masalah, merencanakan, menerapkan, dan mengevaluasi solusi atas masalah yang ada melalui projek atau tugas yang mereka kerjakan. Peserta didik diarahkan untuk bekerja secara individu dan didorong untuk menggunakan berbagai keterampilan seperti keterampilan komunikasi, kolaborasi, pemecahan masalah, dan kreativitas untuk menyelesaikan proyek atau tugas. Selama proses pembelajaran, guru berperan sebagai fasilitator, memberikan panduan dan dukungan kepada peserta didik dalam menjalankan.

  • E.❌
    Pembelajaran berbasis proyek adalah model pembelajaran, di mana peserta didik belajar mengikuti instruksi guru dalam menyelesaikan proyek nyata melalui langkah-langkah mengidentifikasi masalah, merencanakan, menerapkan, dan mengevaluasi solusi atas masalah yang ada melalui atau tugas yang mereka kerjakan. Peserta didik diarahkan untuk bekerja dalam kelompok atau tim dan didorong untuk menggunakan berbagai keterampilan seperti keterampilan komunikasi, kolaborasi, pemecahan masalah, dan kreativitas untuk menyelesaikan proyek atau tugas. Selama proses pembelajaran, guru berperan sebagai fasilitator, memberikan panduan dan dukungan kepada peserta didik dalam menjalankan.

2. Pembelajaran berbasis proyek secara umum dilakukan melalui sintak/langkah-langkah tertentu agar tujuan pembelajaran tercapai. Sintak pembelajaran berbasis proyek yang harus dilakukan guru dalam pembelajaran adalah

Jawaban: B

  • A.❌
    (1) Mendesain perencanaan proyek (Design a Plan for the Project);
    (2) Penentuan pertanyaan mendasar (Start with the Essential Question);
    (3) Menyusun jadwal (Create a Schedule);
    (4) Memonitor peserta didik dan kemajuan projek (Monitor the Students and the Progress of the Project);
    (5) Menguiji hasil (Assess the Outcome), dan
    (6) Mengevaluasi pengalaman (Evaluate the Experience).

  • B.✅
    (1) Penentuan pertanyaan mendasar (Start with the Essential Question);
    (2) Mendesain perencanaan proyek (Design a Plan for the Project);
    (3) Menyusun jadwal (Create a Schedule);
    (4) Memonitor peserta didik dan kemajuan projek (Monitor the Students and the Progress of the Project);
    (5) Menguiji hasil (Assess the Outcome), dan
    (6) Mengevaluasi pengalaman (Evaluate the Experience)

  • C.❌
    (1) Penentuan pertanyaan mendasar (Start with the Essential Question);
    (2) Menyusun jadwal (Create a Schedule);
    (3) Mendesain perencanaan proyek (Design a Plan for the Project);
    (4) Memonitor peserta didik dan kemajuan projek (Monitor the Students and the Progress of the Project);
    (5) Menguiji hasil (Assess the Outcome), dan
    (6) Mengevaluasi pengalaman (Evaluate the Experience).

  • D.❌
    (1) Penentuan pertanyaan mendasar (Start with the Essential Question);
    (2) Mendesain perencanaan proyek (Design a Plan for the Project);
    (3) Menyusun jadwal (Create a Schedule);
    (4) Mengevaluasi pengalaman (Evaluate the Experience) ;
    (5) Menguii hasil (Assess the Outcome), dan
    (6)Memonitor peserta didik dan kemajuan projek (Monitor the Students and the Progress of the Project)

  • E.❌
    (1) Penentuan pertanyaan mendasar (Start with the Essential Question);
    (2) Mendesain perencanaan proyek (Design a Plan for the Project);
    (3) Menyusun jadwal (Create a Schedule);
    (4) Menguji hasil (Assess the Outcome);
    (5) Memonitor peserta didik dan kemajuan projek (Monitor the Students and the Progress of the Project), dan
    (6) Mengevaluasi pengalaman (Evaluate the Experience).

3. Pembelajaran berbasis proyek yang menghasilkan produk berupa barang yang dibuat berdasarkan order/pesanan. Alur pembelajaran yang harus dilakukan peserta didik dengan bimbingan guru adalah

Jawaban: C

  • A.❌
    Menerima order, merancang produk, menganalisis produk, membuat produk, memeriksa produk, mengemas produk, dan mengirim produk.

  • B.❌
    Menerima order, merancang produk, membuat produk, memeriksa, produk, mengemas produk, dan mengirim produk.

  • C.✅
    Menerima order, menganalisis produk, merancang produk, membuat produk, memeriksa produk, mengemas produk, dan mengirim produk.

  • D.❌
    Menerima order, menganalisis produk, membuat produk, memeriksa produk, mengemas produk, dan mengirim produk.

  • E.❌
    Menganalisis produk, merancang produk, membuat produk, memeriksa produk, mengemas produk, dan mengirim produk.

4. Berbagai model pembelajaran dapat diterapkan dalam pembelajaran di SMK. Pernyataan berikut yang benar adalah

Jawaban: E

  • A.❌
    Teaching Factory (Tefa) merupakan model pembelajaran yang dibangun oleh sekolah dalam konteks pembelajaran berbasis proyek, Kelas Industri, dan Kelas Kewirausahaan.

  • B.❌
    PjBL merupakan konteks industri yang dibangun oleh sekolah, yang di dalamnya ada kegiatan model pembelajaran Teaching Factory (Tefa), Kelas Industri (dual system) dan Kelas Kewirausahaan atau dikenal dengan Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW).

  • C.❌
    PjBL merupakan kegiatan produksi dalam konteks industri yang dibangun oleh sekolah, dikenal dengan Competency Based Training, Kelas Industri (dual system) dan Kelas Kewirausahaan atau dikenal dengan Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW).

  • D.❌
    PjBL merupakan kegiatan produksi dalam konteks industri yang dibangun oleh sekolah, dikenal dengan Teaching Factory (Tefa), Kelas Industri (dual system) dan Kelas Waralaba atau dikenal dengan Sekolah Pencetak Waralaba (SPW).

  • E.✅
    PjBL merupakan model pembelajaran yang dilakukan pada kegiatan produksi dalam konteks industri yang dibangun oleh sekolah, dikenal dengan Teaching Factory (Tefa), Kelas Industri (dual system) dan Kelas Kewirausahaan atau dikenal dengan Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW).

5. Berikut ini adalah salah satu pilihan terbaik dalam memberikan dukungan teknis pelaksanaan pembelajaran model PjBL dalam hal menetapkan jadwal adalah

Jawaban: D

  • A.❌
    Projek direncanakan ke dalam jadwal blok harian agar lebih efektif.

  • B.❌
    Projek direncanakan ke dalam jadwal blok mingguan agar lebih mudah dikelola.

  • C.❌
    Projek direncanakan ke dalam jadwal blok bulanan agar lebih ada kepastian.

  • D.✅
    Projek direncanakan ke dalam jadwal blok sesuai karakteristik proyek agar efektif dan efisien.

  • E.❌
    Projek direncanakan dengan menghindari jadwal blok karena mengganggu pelaksanaan mata pelajaran lain.

6. Bagaimana membangun kolaborasi antar mata pelajaran dalam pembelajaran model PjBL sebaiknya dilaksanakan?

Jawaban: D

  • A.❌
    Mata pelajaran yang dapat dikolaborasikan adalah mata pelajaran produktif/kejuruan yang sejenis agar mudah mengelola projek.

  • B.❌
    Mata pelajaran yang dapat dikolaborasikan adalah mata pelajaran normatif/adaptif atau mata pelajaran umum untuk memberikan dukungan kesuksesan projek.

  • C.❌
    Mata pelajaran yang dapat dikolaborasikan adalah mata pelajaran mempertimbangkan kompetensi gurunya agar mudah menyelesaikan projek.

  • D.✅
    Mata pelajaran yang dapat dikolaborasikan adalah mata pelajaran yang memiliki relevansi dengan tujuan pembelajaran melalui model projek.

  • E.❌
    Mata pelajaran yang dapat dikolaborasikan adalah mata pelajaran apa saja yang dapat ditampung untuk membangun Kerjasama dalam menangani projek.

7. Berikut ini merupakan peran guru yang paling dominan saat mengimplementasikan pembelajaran model PjBL adalah

Jawaban: C

  • A.❌
    Merancang projek berdasarkan pesanan pelanggan bersama peserta didik.

  • B.❌
    Menetapkan strategi pelaksanaan projek bersama peserta didik.

  • C.✅
    Melakukan analisa dan memastikan pesanan pelanggan Bersama peserta didik.

  • D.❌
    Menetapkan penyerahan projek dan mekanisme garansi Bersama peserta didik.

  • E.❌
    Evaluasi proyek bersama peserta didik.

8. Hal paling penting dan pertama yang harus dilakukan guru dalam melakukan asesmen pada pembelajaran model project-based learning adalah

Jawaban: A

  • A.✅
    Memastikan bahwa asesmen tersebut sejalan dengan tujuan pembelajaran dan projek yang sedang dilakukan.

  • B.❌
    Menetapkan kriteria penilaian yang akan diterapkan pada peserta didik.

  • C.❌
    Memberikan umpan balik yang konstruktif kepada peserta didik.

  • D.❌
    Menggunakan variasi asesmen agar adil terhadap kondisi peserta didik.

  • E.❌
    Melibatkan peserta didik dalam proses asesmen.

9. Untuk memperoleh gambaran yang lebih komprehensif tentang pemahaman dan keterampilan siswa, Guru dapat menggunakan berbagai metode asesmen. Berikut ini variasi yang tidak termasuk metode asesmen adalah

Jawaban: E

  • A.❌
    Observasi dan penilaian projek.

  • B.❌
    Presentasi dan portofolio.

  • C.❌
    Observasi dan portofolio.

  • D.❌
    Penilaian projek, presentasi, dan portofolio.

  • E.✅
    Tes pilihan ganda dan jawaban singkat.

10. Guru perlu mengidentifikasi kriteria yang jelas dan spesifik untuk mengevaluasi projek yang dilakukan oleh peserta didik. Kriteria ini harus mencakup aspek-aspek yang relevan dengan tujuan pembelajaran diantaranya adalah

Jawaban: D

  • A.❌
    Pemahaman konsep dan keterampilan.

  • B.❌
    Kolaborasi, dan presentasi.

  • C.❌
    Pemahaman konsep, keterampilan dan presentasi.

  • D.✅
    Pemahaman konsep, keterampilan, kreativitas, kolaborasi, dan presentasi.

  • E.❌
    Pemahaman konsep, keterampilan, kreativitas, kolaborasi, dan kualitas projek.

Nah itulah jawaban dari latihan di seri pjbl ini. Semoga bermanfaat!